Tantangan UMKM yang Ikut Acara di Mal


Pekan kedua Bulan Januari sedang berlangsung pameran bertajuk UMKM Jateng Expo 2017 di Java Supermall, Semarang. Pameran ini sendiri dilaksanakan dari tanggal 6-11 Januari.

dotsemarang mengunjungi pameran yang berada di lantai utama mal yang terletak di jalan MT. Haryono ini. Saat berada di sana, saya ingin tahu berapa banyak media sosial yang membicarakan pameran ini, termasuk para pelaku UMKM sendiri. Apakah mereka memanfaatkannya atau tidak.

Instagram dan Twitter sepertinya tidak ada yang membicarakan. Kemudian beralih ke facebook, dan menemukan kata kunci yang digunakan untuk mencari acara ini yaitu UMKM Jateng Expo 2017. Akhirnya dapat.

Pemiliknya yang mengupdate di Facebook ternyata sedang berada di lokasi. Saya bertemu dan mengobrol dengan beliau, wanita paruh baya yang sudah menggunakan Facebook cukup lama untuk menunjang bisnisnya.

Saya tertarik mengunjungi stannya karena ia adalah salah satu orang yang cukup update di FB. Apakah ini berarti situs jejaring sosial biru ini sangat digemari oleh mereka dengan segmentasi wanita dan yang berumur? Mungkin saja.

Tantangan pemilik bisnis UMKM saat acara

Banyak penyelenggara lupa memaksimalkan media sosial untuk berpromosi. Dan mengingat tahun 2017 ini masih awal, dotsemarang sedikit mengingatkan betapa pentingnya peranan media sosial. 


Bagi pihak penyelenggara mungkin saja sedikit terlena karena acara yang diadakan di tempat khalayak umum, khususnya mal, pasti menarik perhatian. Apalagi partner media juga yang digandeng sangat berpengaruh.

Bila bagi sebagian penyelenggara sudah puas untuk berpromosi, maka berbeda  dengan pemilik bisnis UMKM. Mal yang buka dari sekitar jam 9 pagi hingga tutup, rata-rata 9 atau 10 malam, tidak semua waktu bisa selalu dikunjungi banyak orang.

Apalagi pemilik UMKM tidak sendiri saat mengikuti acara. Banyak persaingan dari kompetitor dan inilah tantangan pemilik bisnis UMKM saat acara. Dibutuhkan kreativitas dan seni menjual, baik secara offline maupun online. 

Belajar dari salah satu owner yang saya temui di lokasi acara, beliau sangat jeli memanfaatkan Facebook untuk meningkatkan penjualannya dengan cara mengunggah beberapa foto menarik. Termasuk salah satu foto yang menguatkan lokasinya yang dihubungkan dengan stan dan backdrop acara.

Saat tahu itu, saya pun yakin bahwa ini benar yang dilakukan. Kami berbincang di sana dan ia mengatakan sangat terbantu dengan beberapa konsumen yang datang karena pengaruh promosi di Facebook.

Butuh admin atau manajer Media Sosial

Tantangan lain yang dihadapi pelaku UMKM saat acara, terutama di mal yang saya temui ini adalah pemilik terkadang kesulitan mengupdate karena pekerjaan utamanya adalah offline.


Saat bertanya tentang akun media sosial selain Facebook, maka sangat sulit untuk menambahkan akun lain yang dimiliki seperti Instagram, Twitter, atau pun Snacpchat.

Saya pikir, para pelaku UMKM semisal merasa kesulitan sebaiknya mempekerjakan admin atau manajer yang tugasnya mengelola media sosial selama pameran berlangsung.

Memang untuk pekerjaan ini tidak murah semisal berpatokan dengan kondisi yang ada di Jakarta. Cara mudahnya adalah mengajak keluarga, adik, atau anak yang setidaknya mau mengerjakan dan sedikit upah bayaran.

Tapi kalau mau profesional, apalagi harga sewa stan tidak murah, memang perlu jasa media sosial yang setidaknya profesional juga. Itu saran semisal ingin lebih besar memanfaatkan peluang di Internet.

Terakhir, Anda dapat mengendorse atau mengajak kerjasama dengan admin-admin media sosial yang kredible di kota tempat Anda berada, semisalnya akun kota. dotsemarang sendiri punya statistik dan review beberapa akun kota yang mungkin bisa direkomendasikan, tapi khusus Semarang. Silahkan cek di sini, Daftar Akun Twitter Semarang Tahun 2017.

...

Melihat perkembangan teknologi sekarang yang terus berkembang, UMKM atau UKM, ownernya bisa memanfaatkan dengan jeli Internet khususnya Media Sosial. 

Anda butuh mengupgrade smartphone bila perlu dan menggunakan jasa manajer media sosial untuk meningkatkan persaingan dan kemampuan menjangkau khalayak lebih luas.

Namun bila ingin yang sederhana, melakukan sendiri dengan merangkap admin, itu tidak masalah. Mungkin memanfaatkan waktu senggang saat tidak ada pengunjung untuk bisa mengupdate. Atau juga mengajak keluarga membantu menggunakan media sosial brand sendiri.

Yuk, mumpung masih awal tahun. Terus memperbarui informasi seputar perkembangan media sosial dan promosi. Jangan terlalu berharap pada penyelenggara disebuah acara, Anda bisa melakukan lebih lagi untuk menarik orang-orang yang berada di rumah untuk datang ke stan Anda sekarang.

Artikel terkait :

...

Informasi Kerjasama

Hubungi lewat email dotsemarang@gmail.com
Atau klik DI SINI untuk detail lebih lengkap

Comments

Popular posts from this blog

Sego Bancakan Pawone Simbah, Tempat Makan Baru di Kota Lama Semarang

Review : Gunakan Layanan Maxim Life Massage & SPA

Berapa Tarif Parkir Inap di Bandara Ahmad Yani Semarang Tahun 2022?

Apakah Shopee Video Bisa Unggah Video dari Komputer?

Parkir di DP Mall Kini Hanya Melayani Pembayaran Non Tunai