Berkenalan dengan Manulife Syariah Sukuk Indonesia
Bertempat di kantor Manulife Semarang, kami turut hadir diantara puluhan peserta. Di sini sedang berlangsung acara yang membicarakan literasi keuangan syariah seperti investasi, reksadana hingga berkenalan dengan produk terbaru Manulife yakni Syariah Sukuk Indonesia atau MSSI.
Investasi syariah? Mendengar istilah investasi saja mungkin masih samar-samar ditelinga kami. Apalagi disambung dengan istilah syariah dibelakangnya. Apakah ini ada hubungannya dengan tren halal dunia yang sedang hangat dibicarakan? Sepertinya benar.
Edukasi, cara Manulife mengenalkan produknya
Sebagai perusahaan yang konsen dibidang asuransi, Manulife punya cara menarik mempromosikan produk yang dinamakan Manulife Syariah Sukuk Indonesia. Mereka mengundang peserta ke kantor mereka yang sebagian besar diisi dari kalangan mahasiswa, bloger dan jurnalis.
Presiden Direktur MAMI, Legowo Kusumonegoro dan Yetty Rochyatini, VP and Syariah Unit Manulife
Pengisi pembicara utama merupakan Presiden Direktur MAMI, Legowo Kusumonegoro. MAMI? Jangan berpikir kemana-mana, MAMI singkatan dari Manulife Aset Manajemen Indonesia. Bahkan MAMI kini sudah tersedia secara Online, yang artinya sangat mudah diakses. Kamu dapat mengakses segala informasi hanya satu klik di sini klikMAMI.com
Dihadapan para peserta, MAMI berusaha mengedukasi tentang pentingnya investasi saat ini. Apalagi generasi yang hadir sebagian besar kaum muda. Dan kami melihat cara MAMI ini menarik. Ya, kami lebih banyak butuh edukasi seperti ini meski pada akhirnya ada kepentingan tersembunyi.
Beliau yang menggunakan pakaian batik ini sangat bersemangat menjelaskan seberapa pentingnya investasi. Beliau memaparkannya dalam konsep tiga 'i' yaitu, Insyaf, Irit, dan Invest.
Insyaf ini artinya harus sadar untuk segera investasi. Masyarakat Indonesia masih banyak yang kurang melek tentang investasi dan ini menjadi tantangan sendiri buat MAMI.
I kedua adalah irit, masyarakat kita kadang belum ingin investasi karena masalah klasik. Dan I ketiga yaitu invest, banyak orang memahami investasi adalah dengan menabung. Padahal menabung dan investasi sangat berbeda.
Manulife Syariah Sukuk Indonesia (MSSI)
Pada akhirnya, beliau mengenalkan produk terbaru dari MAMI yaitu Manulife Syariah Sukuk Indonesia atau MSSI. Produk investasi ini baru diluncurkan 12 Mei 2017 dan cocok buat pemula dengan resiko yang sangat kecil.
Dengan MSSI ini, masyarakat bisa memulai investasinya dengan membeli minimum 10 ribu rupiah. Sangat terjangkau dan tidak ada alasan lagi untuk tidak berinvestasi.
MSSI memiliki fitur-fitur unggulan seperti hasil lebih Depo+20%, di mana ini bukan objek pajak. Hasil investasi seluruhnya buat Anda tentunya. Fitur kedua, likuid tanpa jangka waktu. Ini artinya MSSI dapat dibeli, ditambah, dialihkan dan dicairkan kapan saja. Dan terakhir, syariah sesuai amanah. Hasil investasi halal dan bebas riba.
Untuk investor pemula, MSSI sangat cocok karna karakteristiknya mirip deposito seperti likuid, bahkan tanpa jangka waktu. Pergerakan lebih stabil dan tolak ukur bagi hasil deposito syariah +2%.
Untuk tujuan jangka pendek, MSSI pergerakannya sangat stabil. Ideal dijadikan alternatif, tujuan prioritas tinggi dan jangka pendek - menengah seperti dana pendidikan.
Saat pasar bergejolak, investor bisa mengalihkan sementara investasi saham syariahnya ke MSSI yang punya risiko fluktuasi lebih terkendali, dana tetap berpotensi tumbuh, dan investasi tetap syariah.
MSSI menjadi reksa dana syariah ketiga yang dikelola oleh MAMI. Sebelumnya MAMI telah mengelola reksa dana Manulife Syariah Sektoral Amanah (MSSA) dan reksa dana Manulife Saham Syariah Asia Pasifik Dolar AS (MANSYAF) yang keduanya merupakan reksa dana saham syariah.
Info lebih lanjut tentan Manulife Syariah Sukuk Indonesia bisa kamu lihat langsung di situsnya yang beralamat di www.klikmami.com.
Terkahir menutup acara, para bloger Semarang foto bareng
Artikel terkait :
...
Informasi Kerjasama
Hubungi lewat email dotsemarang@gmail.com
Atau klik DI SINI untuk detail lebih lengkap
Ayooo investasi buat biaya nikah #eh
ReplyDeleteLho haha.... semoga
Delete